Judul Artikel: Panduan Pengelolaan Petty Cash Journal
Petty Cash Journal merupakan salah satu metode yang digunakan perusahaan untuk mengelola uang tunai kecil yang digunakan untuk keperluan sehari-hari, seperti pembelian kebutuhan kantor, transportasi, atau makanan. Pengelolaan petty cash journal yang baik sangat penting agar uang tunai tersebut dapat tercatat dengan jelas dan terorganisir.
Berikut adalah panduan untuk mengelola petty cash journal dengan baik:
1. Tentukan Besaran Petty Cash
Langkah pertama adalah menentukan besaran uang tunai yang akan disimpan dalam petty cash. Besarannya harus disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan dan harus diatur dalam kebijakan perusahaan.
2. Tentukan Penggunaan Petty Cash
Tentukan jenis pengeluaran apa saja yang dapat diambil dari petty cash, seperti biaya transportasi, pembelian kantor kecil, atau biaya makan. Pastikan semua pengeluaran tersebut sesuai dengan kebijakan perusahaan.
3. Buat Petty Cash Journal
Buatlah buku jurnal petty cash yang digunakan untuk mencatat setiap transaksi yang dilakukan dengan uang tunai. Catatlah tanggal transaksi, jumlah uang yang dikeluarkan, keperluan pengeluaran, serta nama dan tanda tangan orang yang melakukan pengeluaran.
4. Lakukan Rekonsiliasi Berkala
Lakukan rekonsiliasi petty cash journal secara berkala, misalnya setiap minggu atau setiap bulan. Bandingkan catatan transaksi dengan jumlah uang tunai yang seharusnya ada dalam petty cash. Jika terdapat selisih, segera identifikasi penyebabnya dan perbaiki kesalahan tersebut.
Dengan mengikuti panduan di atas, pengelolaan petty cash journal di perusahaan akan menjadi lebih teratur dan transparan. Hal ini akan membantu perusahaan dalam mengontrol pengeluaran uang tunai kecil dan mencegah adanya penyalahgunaan uang tunai.
Referensi:
1. Kieso, D. E., Weygandt, J. J., & Warfield, T. D. (2016). Intermediate Accounting. John Wiley & Sons.
2. Needles, B. E., Powers, M., & Crosson, S. V. (2014). Financial and Managerial Accounting. Cengage Learning.
