Journal of Terror – Titisan: Kengerian dalam Karya Sastra Indonesia adalah sebuah jurnal yang mengkaji kengerian dalam karya sastra Indonesia. Jurnal ini menyoroti berbagai aspek kengerian yang terdapat dalam karya sastra Indonesia, mulai dari cerita-cerita horor hingga mitos-mitos yang menakutkan.
Salah satu artikel yang menarik dalam jurnal ini adalah tentang pengaruh budaya lokal dalam menciptakan kengerian dalam karya sastra Indonesia. Dalam artikel tersebut, penulis mengulas bagaimana mitos-mitos tradisional dan cerita rakyat Indonesia menjadi inspirasi bagi para penulis sastra untuk menciptakan karya-karya yang mencekam dan menyeramkan.
Selain itu, jurnal ini juga membahas tentang genre horor dalam sastra Indonesia. Genre horor memang menjadi salah satu genre yang populer di Indonesia, dengan banyak penulis yang menghasilkan karya-karya horor yang menarik dan menegangkan. Jurnal ini mengulas berbagai karya sastra horor Indonesia yang telah menjadi referensi penting bagi penggemar genre ini.
Referensi yang digunakan dalam jurnal ini sangat relevan dan mendalam, mencakup berbagai sumber yang terkait dengan kengerian dalam karya sastra Indonesia. Beberapa penulis ternama seperti Ayu Utami, Leila S. Chudori, dan Eka Kurniawan juga menjadi fokus dalam beberapa artikel yang disajikan dalam jurnal ini.
Journal of Terror – Titisan: Kengerian dalam Karya Sastra Indonesia merupakan jurnal yang sangat penting bagi para peneliti dan penggemar sastra Indonesia yang tertarik dengan genre horor. Dengan mengulas berbagai aspek kengerian dalam karya sastra Indonesia, jurnal ini memberikan wawasan yang mendalam dan menarik bagi pembaca yang ingin lebih memahami dunia sastra Indonesia yang gelap dan mencekam.
Referensi:
1. Utami, Ayu. (2000). Saman. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.
2. Chudori, Leila S. (2015). Pulang. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.
3. Kurniawan, Eka. (2015). Lelaki Harimau. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
